Skip to main content

Posts

Showing posts from November, 2018

Dekat Tanpa Lekat

Judul tulisan ini sebenarnya mengutip salah satu kalimat dalam puisi di buku-bukuan karya gue sendiri yang berjudul “Buai Aksara”. Teruntuk teman-teman yang belum atau mau membaca tapi kita belum ada ruang untuk bertemu secara fisik dan melihat bentuk fisik dari buku tersebut, silakan kunjungi link berikut, ya, https://drive.google.com/file/d/12wk8ey3r2795uW44-fUZr6WEaj9L3EpF/view?usp=drivesdk . ☺ Btw, bukan itu yang mau gue bahas, melainkan kalimat di judul ini sangat relateable dengan apa yang terjadi di percakapan beberapa malam kemarin. Rasanya, bukan waktu yang singkat meskipun bukan waktu yang terlampau lama untuk saling mengenal seseorang selama hampir 4 tahun. Selama ini, gue dan salah satu teman gue ini bukan hanya mengenal, sedikit dan banyaknya kita tahu keseharian masing-masing seperti apa, beberapa momen penting yang masing-masing kita laluin, atau hal paling sederhananya adalah dia setidaknya selalu tahu kalau gue lagi in a relationship atau tidak, dan ketika i...

Lalu, gimana?

Terlalu egois buat gue kalau tetap mempertahankan sesuatu yang gue tahu itu bukan hak gue. Terlalu memadatkan kehendak yang tidak dikehendaki. Pada kenyataannya, di dunia ini bukan cuma tentang gue; bukan hanya gue yang punya perasaan. Lagipula, rasa senang itu ada untuk apa, sih? Gue bukan nyaman sama penderitaan, tetapi gue tahu kalau penderitaan yang nggak diinginkan orang kebanyakan itu, nggak punya kecenderungan berkonotasi negatif. Justru karena kepedihan tersebut, gue jadi 'terbangun’. Oh iya, pedih itu wajar, kok.  Luka yang lagi disembuhin pasti ada efek kayak gitu. So , gue bukan lagi di tahap untuk mencoba menikmati, tetapi kenikmatan itu secara instan ada karena itu alamiahnya segala hal. Namun, sering kita menyangkal karena selalu terstagnan sama perspektif 'kewajaran’. Sesungguhnya, tidak wajar itu adalah sesuatu yang wajar (?) Ok , back to the topic .. Betul kalau ada yang bilang, laki-laki itu punya porsi untuk memilih, dan perempuan punya porsi untuk menent...